Jangan tangisi seseorang yang pergi meninggalkann kita demi orang lain.
Belajarlah mengikhlaskan dan melupakannya agar dia tidak menjadi bayang-bayang langkah kita selanjutnya.
Kebodohannya melepaskan kita adalah kekuatan untuk kita melupakannya.
Jangan malah membuat kit terlihat bodoh dan sengsara dengan terus menerus mengingatnya dengan hati yang sakit.
Tersenyumlah...
Karena bisa jadi dia bukanlah orang yang tepat untuk menerima ketulusan cinta kita.
Dan Allah telah menyiapkan seseorang lain yang lebih baik dan lebih dapat mencintai dan menghargai ketulusan kita.
Hidup tak berarti kita harus mendapatkan apa yang kita inginkan. Tapi terkadang di saat kita GAGAL itu memberikan kita kesempatan dan peluang untuk mendapatkan, meraih dan menjadi yang TERBAIK
GAGAL hari ini, adalah peluang yang diberikanNya untuk mendapatkan banyak kebaikan di hari hari mendatang.
Insya Allah, Aamiin
BC @jomblomulia :)
*dulu ninggalin, sekarang nyamperin. SITU RANGGA? :/
salam,
Nomiya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar